Kau selalu bilang padaku bahwa kau kini mencintai orang yang salah. Kau selalu bilang jika memang segala sesuatunya ini takdir, maka akan ada jalan dimana langit dan laut bisa bersentuhan. Kau bilang itu berulang kali dalam khayalan kita masing-masingnya. Hingga aku lupa bahwa aku hidup di dunia nyata. Kau berhasil membuatku mengerti bahwa mimpi memang hanya sebatas mimpi. Walaupun pelangi dan badai muncul dalam tempat yang sama, tapi mereka saling meniadakan. Ya, seperti kau dan aku yang selalu tahu bahwa kata 'kita' hanya sebatas angan.
05 February 2013
Pelangi dan Badai Muncul di Langit yang Sama, Bukan?
Postingan Terpopuler
-
Diam oleh : Airly Latifah Mengapa kau hanya terdiam membisu Apa maksud dari gerakan diammu Apa yang kau tahan Apa yang kau se...
-
Sama seperti sore yang lalu, aku berdiri di balik pagar besi yang hampir rapuh penuh karat. Membuka pintunya, menoleh ke kanan, menoleh...
-
Kamu berdiri di sana Sungguh kamu, bukan sekedar bayang-bayang Aku mengambil tempat di sisi kirimu Mendekatlah dan Peluk aku Erat P...
-
Suatu ketika dan tanpa sengaja aku melintasi sebuah jalan. Tiba-tiba aku berhenti. Kulihat sepasang mata yang sangat kukenali beradu denga...
-
Ada berbagai rasa yg kini sedang mengitari hati Mulai dari bahagia dan juga sedih Ada sedikit rasa rindu tenang masa lalu Di mana kala itu a...
-
Setibanya awan berjuta-juta dari arah pegunungan Aku dan kamu berimbun dalam kenangan Hanya kenangan Bibit kisah yang sama-sama kit...
-
aku bukan yang baru, begitu juga denganmu. aku, kamu, pernah menjadi kita, dulu. aku, kamu, adalah kita, kini. aku kenanganmu, dan masa...
-
Engkau adalah matahari bagiku. Ketika mentari tertutup awan dan tak mampu memberikan benderang, engkaulah penyinarku. Ketika kelabu tak be...
-
Stasiun Rawabuntu, 20.30 “Kamu udah beli tiketnya?” tanyanya seraya menghampiriku dan duduk tepat di sampingku. Tangan kanannya meny...
-
Ketulusan cinta dan kasih sayang tidak dapat dilihat atau didengar, tetapi hanya bisa dirasakan dengan hati. By: @Yuri2Ryandha