Kau selalu bilang padaku bahwa kau kini mencintai orang yang salah. Kau selalu bilang jika memang segala sesuatunya ini takdir, maka akan ada jalan dimana langit dan laut bisa bersentuhan. Kau bilang itu berulang kali dalam khayalan kita masing-masingnya. Hingga aku lupa bahwa aku hidup di dunia nyata. Kau berhasil membuatku mengerti bahwa mimpi memang hanya sebatas mimpi. Walaupun pelangi dan badai muncul dalam tempat yang sama, tapi mereka saling meniadakan. Ya, seperti kau dan aku yang selalu tahu bahwa kata 'kita' hanya sebatas angan.
05 February 2013
Pelangi dan Badai Muncul di Langit yang Sama, Bukan?
Postingan Terpopuler
-
ingatkah dirimu dengan seseorang yang tidak pernah ingin melihatmu bersedih. ingatkah kau ? mengapa kau buat hatimu sibuk memikirkan kekas...
-
Ada ribuan kata, jutaan kalimat, dan miliaran rasa yang tak dapat ku ungkap. Di hadapanmu semua kataku hilang, kalimatku menjadi mati, dan r...
-
Dari keyakinan kita belajar untuk memberi makna dari perbuatan Menari untuk mencari arti dari setiap pilihan Resiko memberi pelajaran...
-
Ku seakan berbicara sendirian Bersandar pada keyakinan Bahwa kau akan mengerti Semua yang kurasakan Semua yang ada di benakku ...
-
Tak ada lagi yang bisa ku sampaikan padamu selain kata Rindu.. Tak ada lagi bayang yang ingin kulihat selain bayangmu.. Tak ada lagi pelup...
-
Some days I wait longing to hear a voice that seems so far away a whisper amongst a thousand sounds echoing in my ears i cannot hear it...