Bogor, 20 Maret 2013
Ayah...
Apa kabarmu di sana? Apakah kau sudah bahagia di sana? Aku berharap dan aku akan selalu berdoa agar kau mendapatkan tempat yang paling indah di sisi-Nya.
Ayah... yang aku tahu saat ini aku sangat merindukanmu. Betapa ingin aku melihatmu kembali. Bahkan seandainya kini kau ingin memarahiku aku akan terima. Tak pernah sebelumnya terlintas di dalam pikiranku bahwa aku akan mengalami hal ini dalam kehidupanku. Kau meninggalkanku begitu saja tanpa pesan apapun.
Sejak kau pergi banyak hal yang harus berubah. Banyak hal yang harus aku pelajari. Banyak hal yang harus aku mengerti. Namun semuanya terjadi begitu singkat. Aku tidak memiliki persiapan apapun untuk menghadapi kehilangan ini.
Aku yang selama bertahun-tahun menyimpan kemarahan dan kekecewaan yang dalam padamu, pada akhirnya harus mengakui bahwa aku tetap menyayangimu. Jika selama ini aku membencimu, mengapa aku harus terluka dengan kepergianmu?
Kini, sejak kepergianmu, terlalu banyak hal yang aku takutkan. Akan seperti apa hidupku tanpamu? Mampukah aku melanjutkan hidupku tanpamu? Siapa yang akan menuntun langkahku bila nanti aku harus tersesat? Aku sadar tak seharusnya aku memiliki ketakutan ini. Karena dengan ataupun tanpamu hidupku harus terus berjalan.
Semoga Tuhan memberikan tempat terbaik untukmu dan semoga dia akan selalu melimpahkan kasih sayangnya kepada kita semua. Aku memohon kekuatan dan ketabahan agar aku tetap tegar menjalani segalanya. Aku pun akan belajar untuk mengikhlaskan kepergianmu ayah.
Ayah... kau mungkin bukanlah seorang ayah yang sempurna, tapi kau tetaplah ayah yang paling hebat untukku. Seburuk apapun dirimu, kau satu-satunya ayah yang terbaik yang aku miliki. Kau memang belum menyelesaikan semua tugasmu sebagai seorang ayah. Tapi aku berharap doamu akan selalu menyertai setiap langkahku.
Ayah aku mohon maafkanlah semua salahku. Maafkanlah anak gadismu ini yang belum sempat memberikan kebahagiaan dan membuatmu merasa bangga padaku. Selama ini aku terlalu sibuk melihat kesalahanmu, sehingga aku lupa bahwa masih banyak kebaikan yang ada pada dirimu.
Terima kasih kau sudah menjadi ayah bagiku selama ini. Terima kasih untuk setiap hal baik dan buruk yang telah kau ajarkan padaku.
Selamat jalan Ayah... I will always love you forever. I miss you...
(@dyanasarko)
