kita yang menyatu dalam alunan waktu
kita yang berdiri dalam goresan takdir
yang tak pernah aku pinta pada Tuhan
aku dan kamu dipertemukan
kehidupan dunia yang penuh warna
kamu yang berhasil berikan warna dalam hidupku
membuat pelangi dalam diriku
pelangi yang bawa aura kebahagian
waktu yang mengisi dalam butir jiwa
tanpa kusadari memang berlalu begitu cepat
waktu telah bawa aku dalam lorong terang
lorong dengan segala keindahan
indah persahabatan sesatkan aku dalam angan
langkah menjebak aku dalam arah
menjatuhkan aku dalam lobang
lobang yang pantasnya aku sebut cinta
mungkin ini cinta datangnya tiba-tiba
perasaan yang datangnya tak pernah aku kira
seperti persahabatan kita yang tak pernah kita duga
maaf aku mencintaimu diam-diam
walau cinta ini hanya bisa aku pendam
tapi aku tak bisa meredam
karna cinta untukmu begitu dalam
By: Sandhi Dzeko (@shandzeko)
Ku tulis ini untuk sahabatku di Bandung, walau aku ngga berani bilang cinta tapi aku harap kamu mengerti dengan tulisan ini aku mencintaimu.
kita yang berdiri dalam goresan takdir
yang tak pernah aku pinta pada Tuhan
aku dan kamu dipertemukan
kehidupan dunia yang penuh warna
kamu yang berhasil berikan warna dalam hidupku
membuat pelangi dalam diriku
pelangi yang bawa aura kebahagian
waktu yang mengisi dalam butir jiwa
tanpa kusadari memang berlalu begitu cepat
waktu telah bawa aku dalam lorong terang
lorong dengan segala keindahan
indah persahabatan sesatkan aku dalam angan
langkah menjebak aku dalam arah
menjatuhkan aku dalam lobang
lobang yang pantasnya aku sebut cinta
mungkin ini cinta datangnya tiba-tiba
perasaan yang datangnya tak pernah aku kira
seperti persahabatan kita yang tak pernah kita duga
maaf aku mencintaimu diam-diam
walau cinta ini hanya bisa aku pendam
tapi aku tak bisa meredam
karna cinta untukmu begitu dalam
By: Sandhi Dzeko (@shandzeko)
Ku tulis ini untuk sahabatku di Bandung, walau aku ngga berani bilang cinta tapi aku harap kamu mengerti dengan tulisan ini aku mencintaimu.