aku hanya mampu terhenyak diam.
rasanya begitu cepat semua terjadi.
rasa rindu yang telah menumpuk, tertumpahkan hari ini, entah dengan dirimu.
aku yang bertahan dengan semua rasa yang seakan menyeruak untuk segera ku katakan,
aku ini apa? bagimu aku apa?
nyatanya hingga detik inipun aku tak mampu tanyakan itu. aku diam.
masih jelas teringat dalam memoriku,
kecupanmu. bukan sekedar kecupan. itu ciuman. yang bagiku sebuah paksaan.
aku ini apa? bagimu aku apa?
ingin aku marah, toh percuma, aku tak bisa.
ingin ku menangis, nyatanya air mata ini sudah kering.
lalu aku harus apa?
membaca hatimupun aku tak mampu, aku harus apa?
lelah ku bertanya, tapi akupun tak dapat berhenti bertanya.
lalu aku ini apa? bagimu aku apa?
10 April 2013
aku ini apa?
Postingan Terpopuler
-
Aku serupa air yg ingin terus mengalir mengikuti tiap gerakmu Aku serupa angin yg ingin selalu menyejukkanmu Aku serupa matahari yg sen...
-
Di pinggir jalan, di semak belukar Kamu adalah keindahan yang terlewatkan. Tegar walau mereka hanya sesekali memandang. Tetap tegak ketik...
-
Dinginnya jiwa menyertai kekelaman hati membawaku pada kekosongan abadi yang tak bertepi hantaman gemuruh tak mampu pecahkan kesunyi...
-
secangkir kopi malam ini, membawa nuansa berbeda didinginnya hujan. kenangan datang silih berganti dengan canda riang yang hanya kenang. m...
-
Pernahkah kau merasa berada di tempat yang salah Tempat di mana tidak seharusnya kau berada Namun sesungguhnya di sanalah tempat kau terla...
-
“di kotaku, badik adalah kata lain dari kebenaran sedangkan matanya adalah keberanian semakin kau mengasahnya menjadi jiwa, maka se...
-
Berharap mencintaimu lagi, tak ada ubahnya dengan menegakkan benang basah. Begitu rumit, begitu melelahkan, begitu tak mungkin. Sekeras ap...
-
Aku hanya aku, masih sendiri, menunggu kamu. Mereka hanya lalu-lalang di hatiku, menjadi pelipur dalam penantianku. Aku menahan ri...
-
seperti layang-layang, kau ingin ku terbang, sejauh dan setinggi mungkin, bahkan kau berharap akan ada angin yang dapat membuatku terban...
-
Kepadamu di pagi hari ini, aku lihat awan mendung, muram, suram, menampakkan kegelisahaanya, tapi suasana hatiku berbeda, berbeda dari...
